Sebagai PSP, Gubernur Yulius Selvanus Siap Jadi Marketing dan Wajibkan Rekanan Kelola Keuangan serta RKUD Pemda Simpan di BSG

Manado, Koranmanadonews.com- Gubernur Provinsi Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus sebagai Pemegang Saham Pengendali (PSP)  PT Bank Pembangunan Daerah (Bank SulutGo/BSG) dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahun Buku 2024 dan RUPS Luar Biasa (RUPS-LB) Tahun 2025 menyampaikan bahwa dirinya siap menjadi marketing sehingga dapat terus berkontribusi untyk keberlanjutan BSG.

“Saya meminta agar mewajibkan seluruh rekanan Pemerintah Daerah untuk melakukan pengelolaan keuangan melalui BSG. Pemerintah daerah agar mematuhi peraturan Menteri Keuangan tentang pengelolaan keuangan daerah, RKUD disimpan di BSG selaku Bank Pembangunan Daerah,” kata Yulius Selvanus.

Bacaan Lainnya

RUPS-LB yang menetapkan susunan pengurus manajemen yang baru. RUPS kali ini dipimpin oleh 2 Pemegang Saham Pengendali (PSP), yakni Gubernur Provinsi Sulawesi Utara (PSP) dan PT. Mega Corpora (PSP 2).

PT. Mega Corpora ditetapkan menjadi Pemegang Saham Pengendali selain Pemprov Sulut karena BSG kini tergabung dalam Kelompok Usaha Bank (KUB) Permodalan Bank Mega.

Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus SE mengungkapkan bahwa direksi saat ini tetap dipertahankan karena dianggap berprestasi, sementara empat dari lima komisaris diganti.

“Direksi kita pertahankan karena performa mereka cukup baik. Untuk komisaris, satu tetap, empat lainnya diganti dengan figur yang kami nilai lebih handal dalam pengawasan,” tandas  Gubernur Yulius.

RUPS ini diikuti oleh Gubernur Provinsi Gorontalo, para Pemegang Saham Daerah (Bupati dan Walikota) se-Sulawesi Utara dan Gorontalo, serta perwakilan koperasi karyawan (kopkar). (theo)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *